Penjelasan Kerajinan Tangan Pelapah Pisang
Penjelasan Kerajinan Tangan Pelapah Pisang
Tingginya kepedulian masyarakat terhadap isu global warming, secara tidak langsung mempengaruhi minat konsumen untuk mulai beralih ke produk-produk yang tentunya ramah lingkungan. Kondisi inilah yang dimanfaatkan para pengrajin untuk saling berlomba menciptakan aneka macam kerajinan daur ulang untuk menarik minat para konsumennya. Salah satu peluang bisnis yang saat ini ramai dijalankan warga yaitu mengangkat limbah pelepah pisang yang dulunya tidak berguna menjadi karya seni unik dan memiliki nilai ekonomi cukup tinggi. Dengan bermodalkan kreativitas yang tinggi untuk selalu berinovasi, limbah pelepah pisang yang dulunya terbuang kini bisa diubah menjadi peluang bisnis baru yang menghasilkan untung besar bagi setiap pelakunya. Bahkan tidak sedikit jumlah pengrajin souvenir cantik pelepah pisang yang kini telah berhasil mengantarkan produknya menembus pasar dunia serta menciptakan lapangan kerja baru untuk mengurangi angka pengangguran di negara kita. Hal ini tentunya menjadi bukti kuat bagi kita bersama, bahwa pada dasarnya memulai suatu usaha bisa dilakukan dengan berbagai cara, termasuk juga dengan mengolah limbah pelepah pisang menjadi produk baru yang membawa berkah bagi para pengrajinnya. Konsumen Pesona unik dan kesan menarik yang dihasilkan dari serat pelepah pisang ternyata tidak hanya merebut perhatian konsumen di pasar lokal dan nasional. Namun produk kerajinan pelepah pisang ini juga berhasil masuk pasar internasional dan memikat konsumen luar negeri seperti di Singapura, Perancis, serta Italia. Info Bisnis Berbekal limbah pelepah pisang yang ada, Anda bisa menciptakan berbagai macam produk kerajinan yang unik. Misalnya saja kap lampu, kotak tisu, tas pesta, sandal, tempat pensil, boneka lucu, aneka pigura foto yang unik, sampai dikreasikan menjadi karya lukisan kaligrafi. Dari semua jenis pohon pisang yang ada di Indonesia, pelepah pisang yang paling indah seratnya dan memiliki tekstur kuat adalah pelepah pohon pisang kepok, pisang raja dan pisang ambon. Untuk membantu Anda yang tertarik menekuni bisnis kreatif daur ulang pelepah pisang, berikut kami informasikan salah satu contoh pembuatan kerajinan tempat pensil yang bisa Anda coba. Membuat Tempat Pensil dari Pelepah Pisang Alat dan Bahan 1. Pelepah Pisang 2. Kertas karton (dibuat pola membentuk tabung) 3. Biji-bijian kering (penghias) 4. Pensil 5. Lem dengan daya lekat tinggi 6. Gunting Cara Membuat : 1. Siapkan pelepah pisang yang sudah kering (untuk proses pengeringan bisa dilakukan dengan cara diangin-anginkan), kemudian pelepah pisang ditempelkan pada kertas karton yang sudah dibentuk menjadi tabung. 2. Proses pengeleman bisa Anda lakukan dengan menggunakan perekat yang cukup kuat, misalnya saja menggunakan lem fox atau membuat lem sendiri dari tepung pati. 3. Selanjutnya diamkan beberapa menit agar pelepah pisang menempel dengan kuat dan lem yang digunakan telah sepenuhnya mengering. 4. Bila sudah kering, Anda bisa menghias tempat pensil tersebut dengan menggunakan biji-bijian kering, atau menggunakan hiasan dari tempurung kelapa untuk menambah kesan etnik dan menarik pada produk kerajinan yang Anda buat. 5. Lumuri tempat pensil dengan cairan melamin agar warnanya lebih mengkilat, lalu keringkan. 6. Produk siap dikemas dan dipasarkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar